Doa

F.A.R.A.H.W.A.H.E.D.A
2
Source Extracted from Google

Ibnu Ata'illah menukilkan sesuatu yang amat berharga dalam kitabnya al-Hikam:

"Bagaimana engkau menginginkan sesuatu yang luar biasa padahal engkau sendiri tidak merubah dirimu dari kebiasaanmu? Kita banyak meminta dan banyak berharap kepada Allah SWT, tetapi kerana sibuk meminta kekadang membuat kita tidak sempat menilai diri sendiri.

Padahal kalau kita meminta dan akibatnya kita merubah diri sendiri, Allah akan memberikan apa yang kita minta kerana sebenarnya doa itu adalah pengiring agar kita dapat merubah diri kita. Jika kita tidak pernah mahu merubah diri kita menjadi lebih baik, tentu ada yang salah dengan permintaan kita."

Berdoa berjuta sekalipun, kalau tidak melakukan perubahan diri, ianya tidak akan berubah kerana sememangnya itulah ketetapan-Nya.

Adakah semua ini kerana Allah tidak memakbulkan doa kita? Cubalah kita muhasabah diri. Tinggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk yang selama ini sebati dengan diri kita. Tingkatkan kualiti dan kuantiti ibadah kita. Jika dulu kita orang yang panas baran, cubalah perbaiki sifat ini dengan mengingat-ingat akibat yang akan berlaku jika kita selalu marah kepada orang lain hatta masalah sekecil manapun.

Firman Allah dalam surah al-Ra'd ayat 11 bermaksud:
"Sesungguhnya Allah tidak merubah nasib suatu kaum sehingga dia sendiri yang merubahnya"

Allah sendiri telah menjamin akan mengabulkan doa setiap hamba-Nya sebagaimana termaktub dalam surah al-Baqarah ayat 186 yang bermaksud:
"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, Maka (jawablah) bahawasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada dalam kebenaran."

Siapapun yang ingin doanya dimakbulkan oleh Allah, jangan perhatikan apa yang kita minta, tetapi perhatikanlah apa yang dapat kita ubah dari diri kita sendiri.

Doa kita tidak akan dimakbulkan jika minda kita tidak percaya apa yang kita minta. Doa kita tidak akan dimakbulkan jika hati tidak rasa apa yang kita minta. Doa kita tidak akan dimakbulkan jika komitmen kita tidak dijalankan dengan sepenuhnya.

Apa yang kita minta, apa yang kita fikir, apa yang kita rasa dan apa tindakan yang kita lakukan, di situlah kunci makbul. Itu sunatullah. Ada sebab, ada akibatnya.

Jika kita minta dengan jelas, seiring dengan apa yang kita rasa, apa yang kita fikirkan, dan komitmen dengan tindakan yang kita lakukan, ianya akan membuka pintu rezeki atau peluang seperti yang kita kehendaki. Kadang-kadang peluan itu datang daripada sumber yang tidak disangka-sangka.

"Dan dia memberi rezeki kepadanya dari arah yang dia tidak menjangkakan. Dan sesiapa mempercayakan (tawakal) kepada Allah, Dia akan mencukupnya. Sesungguhnya Allah mengadakan ukuran bagi segala sesuatu." (Surah at-Talaq ayat 2-3)

Usaha tanpa doa adalah kesombongan dan doa tanpa usaha adalah kebohongan. Doa dan usaha adalah dua hal yang tidak mungkin dipisahkan. Kita tidak boleh hanya berdoa sahaja tanpa melakukan usaha semaksimal mungkin untuk mencapai tujuan kita. Kita juga tidak boleh hanya berusaha sahaja tanpa berdoa dan mengabaikan Allah sebagai penentu sama ada usaha kita berjaya atau tidak. Sesetengah manusia terlalu sombong, tidak mahu berdoa. Seolah-olah ia dapat menghasilkan sesuatu tanpa pertolongan Allah SWT.

Dan rabbmu berfirman yang bermaksud:
"Berdoalah kepada-Ku, nescaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina." (Surah al-Mukmin ayat 60)

Ingatlah Allah itu Maha Memberi. Dia tidak lupa untuk memberi. Kita tidak minta diberi makanan, tapi Dia tidak lupa untuk memberi makanan kepada kita. Kita tidak minta diberi pakaian, tapi Dia tidak lupa untuk memberi pakaian kepada kita.

Ibnu Ata'illah menyatakan: "Bukan tujuan utama itu hanya sekadar berdoa. Tapi tujuan yang utama adalah agar engkau mengetahui adab terhadap Tuhanmu."

Ringkasan dari Artikel iluvislam.com

Happy Friday uols!

Post a Comment

2Comments

DISCLAIMER: All content provided on this "Bubblynotes.Com - Malaysia Parenting & Lifestyle Blogger" blog is for informational purposes only. The owner of this blog makes no representations as to the accuracy or completeness of any information on this site or found by following any link on this site. The owner of Bubblynotes.Com -Malaysia Parenting & Lifestyle Blogger will not be liable for any errors or omissions in this information nor for the availability of this information. The owner will not be liable for any losses, injuries, or damages from the display or use of this information. This terms and conditions is subject to change at anytime with or without notice.

  1. suka part ni.. " Usaha tanpa doa adalah kesombongan dan doa tanpa usaha adalah kebohongan "

    doa antara sesuatu yg kita mengingatinya.. :)

    ReplyDelete
Post a Comment

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Bubblynotes.Com uses cookies to enhance your experience. Check Now
Accept !