Why Is It So?

F.A.R.A.H.W.A.H.E.D.A
0
Source Extracted from Google
Bukan senang nak faham apa yang ada dalam hati dan fikiran orang lain...x kire sama ada lelaki ataupun perempuan... And relationship is actually a gamble, love is a gamble and marriage is a gamble... Hari ni mungkin lelaki / perempuan tu katekan yang dia sayang dan akan setia pada kite, esok lusa kite x tau lagi macam mane hati dan perasaan mereka pada kite... And this things are actually subjective and depends on the individu itself... Ada orang die memang committed and will give more than 100% dalam relationship yang dieorang ade, ade orang, just ade this ignorance attitude and couldn't care less attitude... But then, it's either the male side or the female side...

Just a general opinion and general thoughts for me to share and for us to ponder how far this is true... :)... Whenever you enter a relationship, it is either one of the parties or both of the parties mengharapkan agar pasangan masing-masing setia, jujur dan ikhlas in relationship yang kite dah build up...and you keep on saying that trust is the most important foundation and elements of your relationship...but how about kalau dah berkali-kali that trust being betrayed or broken? Do you think that you could trust them 100% lagi? Of course not kan?

Lelaki kater susah nak faham kata hati, perasaan, apa yang perempuan nak dan apa dalam fikiran perempuan, yang perempuan pulak kater susah nak faham kata hati, perasaan, apa yang lelaki nak dan apa dalam fikiran perempuan. This is facts... biler terjadinya sesuatu, either party will get hurt, will get confused, akan jadi semak and directly or indirectly akan effect emosi masing-masing... Heal? Terpulang pada diri masing-masing, sama ada akan amik masa yang lama atau singkat...

Zaman sekarang nih, relationship bukan senang nak kekalkan, and this is what I have discussed or share wif all of you in my previous entry x lama dulu... Nak enter into a relationship memang senang, tapi nak kekalkan bukan mudah, it takes a lot of give and take, patient and understanding... Hanya itu yang boleh membuatkan relationship tu boleh bertahan lame...even how hurt our feelings we are at that point of time biler something happen...

Bukan nak kate lelaki jer bermasalah untuk jujur, ikhlas dan setia dalam relationship, perempuan pun sama jer bermasalah untuk jujur, ikhlas dan setia dalam relationship... X ade pemberat yang meletakkan siapa yang selalunya lakukan kesalahan-kesalahan dalam relationship nih... Cuma the doubt and questions yang selalu linger pada relationship "victim" nih, masih belum terdapat jawapan yang solid... jawapan-jawapan "cliche" yang selalu dinyatakan samar-samar dan kadang-kadang sebenarnya tidak dapat diterima akal... I don't know bout others, but from my readings, what I heard and what I see, lebih kurang cenggitu la...

Persoalannya kenapa seseorang lelaki / perempuan itu perlu ada orang lain dalam hidup mereka or betray pasangan masing-masing? As example: Lelaki / perempuan enter into a relationship, relationship getting serius, you both convey that you love each other, you both promise to be true to each other, you both janji la segala-gala yang manis tentang hidup bersama dan bercinta... Janji itu dan janji ini... But then, biler lelaki / perempuan dah bagi commitment yang sepenuhnya... loyal, jujur, ikhlas, trust and fikir yang segala-galanya baik tentang partner masing-masing.... Either lelaki / perempuan tu dalam diam-diam buat hal...

Hal ape ek? As example: dalam diam-diam, either lelaki / perempuan tu contact other guys / gurls and flirt... And yang paling tak tahan tu, if lelaki / perempuan tu boleh convey words yang mereka ucapkan pada kiter, yang memang pada dasarnya only you should be the one yang mendengar kata-kata itu, yang being treated macam tu... tiber-tiber it is as if you menyamakan kedudukan orang yang u dah angkat paling you hargai, paling you sayang, paling penting dalam hidup u dengan kedudukan orang lain....

Why is it so? Should you as a guy / gurl do that? Lagi worst, kalau pasangan uols masing-masing adalah jenis yang setia pada yang satu and you did that? Why in the first place perlu lakukan begitu sedangkan you dah pilih seseorang lelaki / perempuan tu untuk hadir dalam diri u? Why in the first place perlu lakukan begitu when you yourself yang tak mau pasangan you betray you but in the end of the day you are the one who did it? If you are not ready for a serious relationship kenapa you decide untuk ada serious relationship? Mase you betray relationship tu didn't you think of your partner feelings kalaulah once upon a time finally he / she got to know what has happened? Perlu ker you raser sesal kalau partner you dah tak boleh give you trust 110% pada you lagi and perlu ker you raser rimas or semak biler partner you sentiasa suspicious dengan ape yang you buat? And lepas dah kantoi sekali, you promise your partner you won't do it again, but yet you still doing it... How? Sape yang patut dipersalahkan dalam hal ni? Tak ke you raser you bersalah pada pasangan u masa you lakukan semua tu?

If you think you have found the perfect person to be with you for the whole of your life.... kenapa perlu you memandang yang lain? Kenape perlu you "flirt" pada yang lain? Ape perlunya? What is the motive? :) Berfikir sebelum bertindak, think not only what's in the box but always think outside of the box... Jangan jadi secluded and narrow minded sangat...Maybe pada seseorang lelaki / perempuan tu, mender tu jadi and mender tu dilakukan as something to fill up masa-masa lapang you... something yang di-clasify-kan sebagai suka-suka... But then, whether we like it or not, once we enter into a relationship we should think we where stand, whether we should do what we are thinking of doing or not? what is the effect of our actions towards our relationship? and keep on thinking, the impact kalau tak jadi sekarang pun, the sooner or later akan terjadi jugak and we wouldn't know what will happen whether the impact really hits us on the head ataupun just a small impact... Put ourselves in our partner shoes...when they got to find out macam macam boleh terjadi.... our partner could be rase kecik sangat diri die, could be dia rase demotivated sampai affected his / her emotion sampai influence life dier in terms of feelings, life, werks... hu hu hu...bahaya ooo.... if you are in a relationship right now ingatlah... whatever we do will impact our partner... you already have someone by yourside that you need to appreciate and take care of...

Bak kate pepatah, menyesal dulu pendapatan, menyesal kemudian tak der gunenya, once the damage is done, maybe you could fix it but it will never be the same even though they are trying so... maybe you seems to look at them, oh diaorang dah okay dah...kejap jer... tapi dalam hati tak siapa yang tau... penyu menangis tak siapa yang tau... ;p.... Secara langsung, diam tak diam, your partner tend to be hypocrite eventhough he/she doesn't want to... Walaupun pada dasarnya he / she kelihatan happy, cam tak der masalah...tapi apa yang dipendam dalam hati hanya dia yang tahu.... macam mana pedih dan membekas hati your partner hanya dia yang tau... And kiter as a partner shouldn't blame them for being a hypocrite person, because kiter yang corakkan diaorang untuk jadi begitu... sepatutnya kiter berfikir tentang kesalahan yang telah kita lakukan than rather jadi takut dengan bayang-bayang sendiri atas kesalahan yang telah kiter lakukan, dengan sebaliknya kiter balik yang raser insecure yang partner kita akan buat benda yang sama yang pernah kita lakukan... At the end of the day, you are the one who are responsible for the cause of insecurities that you have created earlier... Kan susah kalau jadi cenggitu...

Jadi sebelum lakukan sesuatu, sebelum keluarkan sesuatu kata-kata, sebelum terlewat, appreciate la the one yang kita kata so-called kita sayangi, when you promise to be true, please be true...jangan betray relationship yang you kate is the most important aspect of your life... appreciate what you have if you think it is valuable pada you, don't be a dumb ass or a moron yang tak fikir dulu sebelum kata atau buat sesuatu, at the end of the day diri sendiri yang rugi...biler kiter terima balasan yang sama, why should we rase sakit hati? why should we raser hurt? why should we rase being betrayed? if we are the one who started it first and who causes it to be?

And to those yang ada pasangan yang penuh dengan kesabaran, terima seadanya, tak pernah jemu memaafkan even though hati lelaki / perempuan tu macam ditoreh-toreh dengan pisau, pedih yang teramat, your partner tetap bertahan dan sabar demi sayang yang amat dalam... sampaikan mereka tak mampu nak lepaskan you.... mereka terpaksa senyum dalam tangisan... sangat disarankan lah agar uols betol-betol berjanji takkan ulang kesilapan yang sama, betol-betol berubah dan hargai ape yang uols ade.... pasangan with a complete package bukan senang nak cari... so if you are one of the lucky ones yang dapat complete package nih.... should raser sangat-sangat bertuah... janganlah sekali-kali buat tindakan yang di luar akal dan fikiran... if you have done the biggest mistake... please do something to rectify it and pulangkan kembali raser trust dalam relationship you with your partner...if you said you really love them and wanna live with them for the rest of your life la... Bersyukurlah seadanya kerana ade orang yang sayangkan kiter dengan ikhlas dan jujur, bersyukurlah seadanya ade orang yang setia dengan kiter... Jangan la kiter membalas dengan kejahatan, kezaliman serta keburukan atas segala orang tu dah berikan pada kiter...

Nafsu, memang la kalau nak ikutkan...tapi kita manusia yang dikurniakan dengan akal fikiran yang waras, makhluk ciptaan Allah di muka bumi yang tinggi darjatnya sepatutnya boleh membezakan mana yang baik untuk kita dan mana yang tidak... Kalau kita biar kehendak hati, nafsu menguasai diri... sama seolah-olah kiter membenarkan perasaan, kehendak, serta keperluan menguasai akal fikiran tanpa berfikir secara telus dan matang terlebih dahulu, sebab dan akibat perbuatan kite... Jadi uols... please... jom kita sama-sama jangan menjadi insan yang menzalimi orang lain... =) chow chin chow...

Post a Comment

0Comments

DISCLAIMER: All content provided on this "Bubblynotes.Com - Malaysia Parenting & Lifestyle Blogger" blog is for informational purposes only. The owner of this blog makes no representations as to the accuracy or completeness of any information on this site or found by following any link on this site. The owner of Bubblynotes.Com -Malaysia Parenting & Lifestyle Blogger will not be liable for any errors or omissions in this information nor for the availability of this information. The owner will not be liable for any losses, injuries, or damages from the display or use of this information. This terms and conditions is subject to change at anytime with or without notice.

Post a Comment (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Bubblynotes.Com uses cookies to enhance your experience. Check Now
Accept !